Monday, March 7, 2011

Pengurus Asrama

Wali Asrama : Edy Wiyono
Wakil Wali Asrama : As'ad Purwono
Ketua : M. Yusuf Abdurrahman (Xi)
Sekretaris: Syaukat Rz
Bendahara : Lukman Nur Hakim
Pj Piket : Fathy Ahmad Ibrahim
Pj Olahraga : Ghuiranda S. R Abdullah Azzam
Pj Keamanan : Rindan M. Tsaqif A M. Ilham Fisabilillah
Pj Membangunkan : Ilham Baiquni dan Rizky Akbar Fauzi
Pj Ibadah : Kholid Adam
KETUA KAMAR .: Dzikra Rafik Putra (kamar 1); M. Ilham Bayquni (kamar 2); Moh. Bagas Suristyo (kamar 3); Ilham Faizal Abrar (kamar 4) ; M. Parsamarda Irfany (kamar 5) ; Raka Primariesta Putra (kamar 6); Ishom Robbani (kamar 7)dan M. Dwi Eka Putra(kamar 8)

Keterlaksanaan Program di Bulan Februari

Terget bulan Februari difokuskan pada merawat barang barang pribadi antara lain, setiap masuk asrama sandal/sepatu dimasukkan ke rak yang tersedia, setiap buku diletakkan ditempatnya, selimut dilipat, sprei dirapikan, setiap baju dilemarinya adalah milik sendiri, setelah selesai makan langsung dicuci.
Catatan keterlaksanaan target di atas menurut pengamatan kami masih belum optimal, kira kira keterlaksanaannya sekitar 65%. Namun ada peningkatan prosentase kehadiran shalat jamaan di masjid, jika bulan Januari 2011 tingkat kehadiran rata rata 89%, bulan Februari meningkat menjadi 90%. Memang perlu seni dalam menangani santri, jika terlalu dikerasi akan membertontak, namun jika tidak diperhatikan apa jadinya. Kami masih mencoba melakukan pendekatan dengan santri dulu, sehingga suatu ketika jika sudah dekat baru ditingkatkan ketegasan dalam melaksanakan kewajiban di asrama antara lain piket kamar dan luar kamar.
Memasuki bulan Maret kami mengambil tema “waktu adalah kehidupan”, dengan memfokuskan santri dapat melaksanakan aktifitas harian tepat waktu. Tujuannya adalah agar santri dapat memanfaatkan waktu dengan optimal. Misalkan asrama menetapkan waktu bangun tidur minimal 10 menit sebelum subuh, beres beres kamar dan piket antara pukul 05.45 – 06.00, sarapan, persiapan sekolah, dan lain lain sampai jam 06.30, dan pukul 06.35 santri sudah mulai berangkat ke sekolah. Walaupun di sini bebas macet, namun kita masih banyak menjumpai santri terlambat sekolah atau ke masjid. Berbagai hukuman telah diterapkan mulai dari push up, jalan jongkok, naik turun tangga dan sejenisnya, namun keterlambatan santri selalu ada.
Kalau kita lihat tema di atas terlihat sepele dan ringan namun dalam pelaksanaannya memerlukan kesabaran dan ketekunan untuk mengawalnya. Apalagi sebagai wali asrama kami bukan hanya diberi amanah di asrama saja, ada beberapa amanah lain yang wajib ditunaikan misalnya mengajar di SMA, membimbing kegiatan ektrakurikuler, dan mentoring santri, sehingga penanganan di asrama belum optimal. Dukungan orangtua kepada santri agar dapat mensukseskan kegiatana di asrama dan sekolah sangat membantu kami untuk mewujudkan tujuan kita. Semoga Allah memberikan kekuatan dan membimbing kita agar diberikan kemudahan.

Tuesday, March 1, 2011

Santri Mandiri

Asrama merupakan salah satu dasar pembentukan karakter santri, antara lain dalam mewujudkan santri mandiri. Untuk menuju ke sana tidaklah semudah membalik telapak tangan. Bulan Februari kemarin kita coba untuk menjaga dan merawat barang milik sendiri. Misalnya buku tertata rapi, tempat tidur dirapikan setalah bangun tidur, merapikan baju sekaligus mengecek bahwa baju yang ada di lemarinya adalah miliknya, menjaga agar alat makan dicuci setelah makan, menempatkan sepatu/sandal pada tempatnya. Tingkat keberhasilannya kira kira sekitar 40%. Untuk itu perlu kerjasama dari orang tua ketika kunjungan atau sewaktu pulang ke rumah agar diberi penguatan dan motivasi. Selama ini kami belum menerapkan hukuman sesuai dengan "pantas" di asrama jika santri melakukan pelanggaran. Kami berusaha untuk melakukan penyadaran kepada santri agar melaksanakan tugas sesuai dengan kesadaran sendiri. Bukan berarti kami membiarkannya, namun kami tetap memantau dan mengawasi langsung. Untuk membantu wali asrama, kami juga telah membentuk kepengurusan asrama, namun sampai sekarang belum optimal. Semoga semakin hari semakin terlihat hasilnya. Dukungan orang tua sangat kami harapkan.